search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
DLH Karangasem Belum Maksimal Atasi Pohon Perindang
Sabtu, 30 Oktober 2021, 08:00 WITA Follow
image

beritabali.com/ist/DLH Karangasem Belum Maksimal Atasi Pohon Perindang

IKUTI BERITAKARANGASEM.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITAKARANGASEM.COM, KARANGASEM.

Menjelang musim hujan, keberadaan pohon perindang di sepanjang jalan Kabupaten Karangasem perlu mendapat perhatian dari pihak terkait.

Pasalnya, berkaca dari kejadian beberapa bulan yang lalu, akibat cuaca ekstrem di beberapa titik pohon yang ada di dekat jalan raya bertumbangan menimpa badan jalan hingga menyebabkan korban luka bahkan korban jiwa.

Berkaitan dengan penanganan pohon perindang tersebut, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Karangasem, Drs. Nyoman Tari dikonfirmasi Jumat, (29/10/2021) mengatakan bahwa pihaknya sudah secara rutin melakukan pengawasan terhadap pohon perindang.

Yakni dengan melakukan pemangkasan guna mengantisipasi pohon tumbang yang membahayakan. Hanya saja, sejauh ini DLH Karangasem belum maksimal dalam melakukan penanganan terhadap pohon perindang tersebut lantaran keterbatasan sarana dan prasarana yang dimiliki.

Dengan luas wilayah yang harus ditangani, DLH Kabupaten Karangasem sejauh ini hanya memiliki satu unit kendaraan crane (truk tangga) yang biasanya digunakan untuk menjangkau dahan pohon yang akan dipangkas.

 
"Kendala yang kita hadapi sarana prasarana yang masih kurang terutama mobil tangga, saat ini kita hanya punya 1 unit dan itupun sudah cukup tua sehingga sering macet, sementara wilayah yang ditangani sangat luas," ujar Nyoman Tari.

Atas kondisi tersebut, DLH sendiri sudah beberapa kali mengajukan anggaran untuk pembelian kendaraan crane. Namun, karena kondisi keuangan daerah belum mencukupi hingga saat ini belum bisa direalisasikan. 

Ia berharap, usulan pembelian truk crane tersebut bisa masuk skala prioritas pada APBD tahun 2022.
 

Editor: Robby Patria

Reporter: bbn/tim

Banner

Iklan Sponsor

Banner

Iklan Sponsor



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritakarangasem.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Karangasem.
Ikuti kami