search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Covid-19 Landai, Kasus DBD Melejit di Karangasem
Senin, 4 April 2022, 16:55 WITA Follow
image

beritabali/ist/Covid-19 Landai, Kasus DBD Melejit di Karangasem.

IKUTI BERITAKARANGASEM.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITAKARANGASEM.COM, KARANGASEM.

Kasus Covid-19 melandai, kini giliran kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Karangasem yang mengalami lonjakan yang cukup signifikan.

Lonjakan kasus DBD tersebut dibenarkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karangasem, dr. I Gusti Bagus Putra Pertama dikonfirmasi Senin (4/4/2022). 

Ia menjelaskan, terhitung mulai Januari hingga bulan Maret 2022 ini, Kabupaten Karangasem mencatat sebanyak 177 kasus DBD. 

Jika dibandingkan dengan tahun 2021 yang hanya mencatat 185 kasus DBD sepanjang tahun, jumlah kasus DBD pada tahun 2022 ini bisa dikatakan meningkat cukup tajam.

"Ya tahun 2022 ini kasus DBD meningkat cukup  signifikan jika dibandingkan dengan data kasus DBD tahun 2021," kata Putra Pertama. 

Menurutnya, salah satu faktor pemicu meningkatnya kasus DBD di Karangasem karena faktor kondisi cuaca yang tidak menentu disamping juga merupakan siklus 5 tahunan. 

Untuk diketahui dari total 177 kasus DBD di Karangasem, paling banyak ditemukan atau tingkat penyebarannya paling banyak di wilayah Kecamatan Karangasem sebanyak 84 kasus DBD. 

Untuk mengantisipasi penyebaran lebih banyak, Dinkes Karangasem terus berupaya untuk melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN), fogging dan sosialisasi kepada masyarakat. Yakni dengan melakukan upaya 3M menguras penampungan air, menutup tempat penampungan air dan mengubur barang bekas serta abatisasi untuk membunuh jentik nyamuk.

Editor: Robby Patria

Reporter: bbn/tim

Banner

Iklan Sponsor

Banner

Iklan Sponsor



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritakarangasem.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Karangasem.
Ikuti kami