Galian Batu Hitam di Bukit Paon Longsor Telan Korban Jiwa
GOOGLE NEWS
BERITAKARANGASEM.COM, ABANG.
Sempat mendapat penanganan di RS Balimed Karangasem pada Senin (9/12/2024) malam, seorang penggali batu hitam Karangasem yang tertimbun longsor dinyatakan meninggal dunia.
Kasi Humas Polres Karangasem, Iptu. I Gede Sukadana dikonfirmasi, Selasa (10/12/2024) membenarkan peristiwa nahas tersebut. Melalui informasi yang diberikan, korban meninggal dunia bernama I Ketut Arianta (31) warga Banjar Dinas Bau Kawan, Desa Nawakerti, Abang, Karangasem.
Sebelum kejadian, sejak tiga hari lalu korban bersama seorang rekannya melakukan aktivitas penggalian batu hitam secara manual di wilayah Banjar Dinas Bukit Paon, Desa Bhuana Giri, Bebandem, Karangasem. Namun nasib malang menimpa Arianta pada Senin pagi, saat sedang melakukan penggalian, secara tiba - tiba terjadi tanah longsor dan menutup lubang galiannya.
"Kejadiannya sekitar pukul 09.30 WITA, saat itu korban sedang melakukan penggalian bersama rekannya. Posisi korban berada di ujung dalam lubbang galian sedangkan rekannya berada di bibir galian bertugas untuk merapikan tanah hasil galian. Tiba-tiba tanah yang digalinya longsor dan menutup lubang galian. Korban terjebak di dalam sedangkan rekannya sempat tertimbun bagian kakinya namun berhasil menyelamatkan diri dan langsung meminta bantuan kepada warga," kata Sukadana.
Setelah berhasil lolos dari maut, rekan korban langsung mendatangi rumah warga terdekat untuk meminta bantuan. Warga kemudian langsung menuju lokasi galian C meminta bantuan alat berat untuk mengevakuasi korban.
Sekitar 25 menit setelah kejadian, korban yang terjebak berhasil dievakuasi. Korban yang saat itu dalam keadaan tidak sadarkan diri langsung dilarikan ke RS Balimed Karangasem untuk mendapatkan pertolongan.
Namun sayang, takdir berkata lain, setelah mendapat tindakan oleh tim medis, sekitar pukul 21.50 WITA Korban dinyatakan meninggal dunia.
Editor: Robby Patria
Reporter: bbn/tim