Dinas Perhubungan Kabupaten Karangasem tengah melakukan pendataan dan pengkajian terhadap berbagai usulan pengadaan Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) yang diajukan melalui Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang), proposal desa, serta aspirasi dari anggota legislatif. 

Langkah ini dilakukan guna memastikan setiap LPJU yang dipasang sesuai dengan lokasi yang tepat.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Karangasem, Tjokorda Surya Darma, menegaskan bahwa banyaknya usulan yang masuk belum tentu sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Ia mencontohkan, beberapa usulan mengajukan pemasangan LPJU di balai banjar dan pura, padahal peruntukannya seharusnya lebih difokuskan pada ruas jalan kabupaten.

Pada tahun 2025, Dishub Karangasem mengalokasikan anggaran sekitar Rp 1,1 miliar untuk pengadaan LPJU.

Dengan dana tersebut, diperkirakan sekitar 100 titik penerangan jalan baru akan terpasang di seluruh kecamatan di Karangasem.

“Masih dalam tahap perencanaan, kami harus memastikan lokasi pemasangan sesuai dengan prioritas dan kebutuhan. Minimal setiap kecamatan akan mendapatkan 10 titik LPJU agar pemerataan bisa terwujud,” jelas Tjokorda Surya Darma pada Senin (17/3/2025).

Hingga saat ini, total LPJU yang telah terpasang di Kabupaten Karangasem mencapai 4.757 unit. Namun, jumlah tersebut masih jauh dari kebutuhan ideal, mengingat luasnya ruas jalan kabupaten yang memerlukan penerangan.

Diperkirakan, sedikitnya 20.000 unit LPJU diperlukan agar penerangan jalan di Karangasem lebih optimal.

Dengan kajian yang matang, diharapkan pengadaan LPJU pada tahun 2025 dapat berjalan efektif dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.

Pemerintah Kabupaten Karangasem juga mengajak warga untuk memberikan usulan yang sesuai dengan kebutuhan nyata di lapangan, guna meningkatkan keamanan dan kenyamanan pengguna jalan.